Setelah Dominique dan Jonathan Frizy, satu lagi pasangan artis yang jalinan asmaranya kandas. Mereka adalah mantan drummer Dewa 19 Tyo Nugros dengan bintang sinetron Alexandra Gottardo, yang sudah 4 tahun pacaran.

"Putusnya pastinya 2008 ini. Yang mutusin kita berdua. Kapan persinya? Ada deh mau tahu aja," begitu kata Alexandra saat ditemui disela-sela jumpa pers film perdananya 'Suami-suami Takut Istri' di Hotel Sparks, Jl. Mangga Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (23/7/2008).

Meski putus, dara yang akrab disapa Xandra (baca Sandra-red), itu mengaku tetap menjalin hubungan baik dengan Tyo. Malah sampai saat ini ia dan pria tampan itu masih sering jalan bareng.

"Aku juga masih telepon, tapi nggak sesering waktu pacaran. Justu kalau tidak berhubungan sama sekali malah jadi kagok," celoteh artis kelahiran Malang, 9 Januari 1985 itu.

Xandra bertutur asmaranya dengan Tyo kandas bukan karena orang ketiga. Kesibukan dan perbedaan keyakinan juga bukan jadi alasan mereka untuk mengakhiri hubungan cinta.

"Ini hanya masalah intern saja, yang tahu cuma saya, dia, keluarga dan sedikit teman dekat," kata Xandra .

Saat ini Xandra mengaku tengah menikmati kesibukannya syuting sinetron dan film. Bintang sinetron 'Si Yoyo' itu belum terpikir untuk mencari pacar baru.

Ungu berhasil membuktikan bahwa mereka tak hanya laku di tanah air, melainkan juga merambah para penggemar di manca negara. Pasha dkk menjadi daya tarik bagi ratusan wisatawan mancanegara dalam pagelaran musik A Mild Soundrenaline Free Your Voice di Batam.

"Banyak fans Ungu yang tertarik untuk melihat penampilan Ungu di Batam," kata Branch Manager A Mild, Toni Darusman, di Batam, Sabtu (26/7).

Ungu, bersama belasan band papan atas Indonesia lainnya dijadwalkan manggung di Tumenggung Abdul Jamal Batam (27/7). Selain menggaet peminat musik dari Batam, A Mild bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kota Batam dan Batam Tourism Board menjaring penonton dari negeri jiran Malaysia dan Singapura.

Namun, menurut Toni, A Mild tidak dapat melakukan promosi besar-besaran di negeri jiran, karena dibatasi peraturan di Malaysia dan Singapura. "Kami hanya mencegat di pelabuhan dalam negeri. Maklum, kami produk rokok, yang banyak batasannya," katanya.

Sementara itu, Promotor Soundrenaline Deteksi Production, Harry Santoso, mengatakan sekitar 150 penggemar Ungu dan Dewa dari Singapura dipastikan menghadiri Festival Soundrenaline.

Sebenarnya, kata dia melanjutkan, untuk menggaet peminat musik Malaysia, promotor merencanakan membawa pemusik asal negeri jiran itu untuk pentas di Batam. Namun, karena jadwal tidak sesuai maka rencana itu dibatalkan.

"Band asal Malaysia hanya manggung di Pekanbaru, sedang di Batam, ada band dari Canada," katanya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Direktur Promosi Dalam Negeri Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Fathul Bahri mengatakan sebanyak 200 paket wisata Soundrenaline telah dijual konsorsium agen tour dan travel. "Itu baru dari yang paket, kami perkirakan yang datang sendiri-sendiri lebih banyak," katanya berharap.

Ia juga menyebut Band Ungu sebagai magnet Soundrenaline turis singapura dan Malaysia di Batam. "Informasi dari Singapore Tourism Board, peminat Ungu banyak. Ungu adalah magnet dalam Soundrenaline," katanya.

Departemen Pariwisata, katanya, berencana menggelar konser Ungu di Batam pada 2009. Selain Ungu, pemusik yang dijadwalkan manggung di Soundrenaline Batam antara lain Dewa, Ari lasso, Andra and The BackBone, Samsons, The Titans, The Rock, Mulan Jameela, Melly Goeslaw, dan Afgan.

Setelah sempat vakum dua tahun Tahta Band kembali ke kancah musik tanah air. Grup band yang digawangi Phewe (vokalis), Nasa (gitaris), Obbie (gitaris), Ihsan (bass), Tio (keyboard) dan Mahe (drummer) kini meluncurkan album baru bertajuk NYANYIAN HATI. Hari Minggu (27/07/08) grup ini launching album baru mereka di La Piaza, Jakarta Utara.

"Kita selama dua tahun vakum setelah album pertama. Kita tidak hanya diam saja. Tapi di waktu vakum itu di situ kita melakukan proses pembelajaran dan pendewasaan. Kita berusaha untuk membentuk konsep baru. Yang mana untuk mengubah image," ungkap Phewe mewakili rekan-rekannya.

Mengingat album pertama mereka yang tak terlalu sukses, tak membuat grup ini patah semangat. Dan mereka tetap optimis album baru ini akan diterima pencinta musik Indonesia. "Ah, kalau rezeki nggak ke mana. Kita optimis aja. Kita sudah sempat melakukan survei sama teman-teman dan hasilnya cukup meyakinkan. Lagu-lagu Tahta cukup bisa diterima, ya mudah-mudahan bukan hanya teman-teman yang bisa menikmati lagu-lagu Tahta. Tapi semua penikmat musik Indonesia bisa menikmati lagu Tahta," ujar Phewe.

Di album baru ini Tahta mempersembahkan 80% lagu baru dan 20 % lagu-lagu lama. Kali ini mereka masih mengusung tema cinta dan ber-basic aliran pop modern.

main tendang sama Maia, dedengkot Dewa 19 – Ahmad Dhani">Ahmad Dhani tetap cuek saja.

Seperti dikatakan advisor legal Dhani – Syamsul Huda, kejadian tersebut tak lebih dari rekayasa Maia yang bertujuan menjatuhkan nama Dhani, dan Maia mendapat image sebagai wanita tertindas.

"Peristiwa itu terjadi pada hari Selasa bukan hari Jumat pukul 7 pagi saat anak–anak mau sekolah. Maia dan Dhani rebutan Al karena Al masih ngambek dengan bundanya yang tidak kasih ijin ke Singapura. Maia terjatuh di pintu karena rebutannya di situ. Kita punya saksi namanya Mbak Ipah," terang Syamsul saat ditemui di Studio Dhani, Jl Pinang Mas – Pondok Indah, Selasa (22/7).

"Tidak ada pemukulan, yang jelas Al hanya ngambek tapi Maia tidak menyadari hal ini. Apa salahnya tinggal tanda tangan paspor saja kok. Ini menunjukkan Dhani tidak mendikte anak–anak dan anak–anak sendiri yang melawan bundanya," tegas Syamsul,

Bila kasus ini disangkutpautkan dengan KDRT, bagi pihak Dhani bukan untuk pertama kalinya.

"Tapi hal seperti ini sudah berkali–kali namun fakta tidak bisa dibuktikan. Visumnya mana. Kenapa harus bicara ke media bukan polisi. Ini hal kecil yang dibesar–besarkan," pungkas Syamsul.

Usai berpisah dari suaminya Luvie Triadi, hubungan presenter Yulia Rachman dan pesulap Damian Aditya makin serius saja.

Kabar menyebutkan, anak didik pesulap Deddy Corbuzier ini akan menikah bulan Agustus depan, bahkan Damian sudah fitting baju di rumah mode Harry's Palmer milik Harry Sunandar, Selasa kemarin (22/07/08).

Saat dijumpai di Garbera Room, Hotel Mulia Jakarta, Rabu siang (23/07/08), Damian masih tutup mulut dan mengelak menjawab pertanyaan perihal kabar pernikahannya.

"Nanti saja kalau sudah waktunya, ntar juga dikasih tahu," ujar Damian sambil menggandeng mesra Yulia dan kabur menghindar pemburu berita.

Wartawan yang terus meminta penjelasan Damian tampaknya harus gigit jari, karena Damian dikawal beberapa bodyguard, dan kabur dari kejaran wartawan.

Kabar pernikahan Damian dan Yulia sempat heboh, setelah Damian sempat dituding sebagai orang ketiga perceraian Yulia dan Luvie.

Perempuan Indonesia, sebuah program edukasi kesadaran publik Bantu Cegah Kanker Serviks Sekarang! digelar oleh Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Selasa malam (22/7). Acara yang dibuka Ibu Ani Yudhoyono berserta Mufidah Jusuf Kalla itu juga melibatkan kalangan selebritis untuk proses kampanye pada masyarkat. Turut mendukung termasuk aktris Ira Wibowo,Annisa Pohan, Dewi Gita, Sandrina Malakiano dan Sigi Wimala.

Ibu Negara dalam sambutannya mengimbau adanya peningkatan penyuluhan mengenai bahaya kanker dan cara-cara pencegahannya di masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat terutama kaum wanita.

"Program penyuluhan masyarakat harus dilakukan terus menerus," kata Ibu Ani yang malam itu mengenakan kebaya merah.

Menurut Ibu Ani, perkembangan masalah kesehatan masyarakat termasuk kasus kanker yang meningkat tentu mengkhawatirkan karena akan mempengaruhi kualitas hidup, terutama sumber daya manusia. Oleh karena itu pengetahuan masyarakat tentang kanker dan perilaku hidup sehat perlu ditingkatkan.

"Mencegah lebih murah dan mudah dari mengobati," ujarnya seraya kembali mengimbau semua pihak secara sukarela berkontribusi menanggulangi kanker.

Selain itu empat perancang busana terkemuka Indonesia yaitu Adjie Notonegoro, Anne Avantie, Chossy Latu dan Obin mendedikasikan sebagian hasil penjualan karya rancangan busana mereka untuk kegiatan penanggulangan kanker.

Acara tersebut juga dimeriahkan oleh penampilan Rafika Duri, Katon Bagaskara, Dewi Gita, Harvey Malaihollo dan Purwatjaraka Orchestra dengan pembawa acara Tantowi Yahya.